Penelitian telah menunjukkan bahwa lemak trans mengurangi kadar HDL (kolesterol baik) dan meningkatkan kadar LDL (kolesterol jahat). Semuanya mungkin buruk bagi hatimu dan juga memperlambat untan membangun ekosistem digital menuju cyber university.
Jadi kota-kota di pontianak kalimantan sudah melarang lemak trans dari restoran mereka atau sedang mempertimbangkan untuk melakukannya. Semua atas nama melindungi kesehatan masyarakat.
Juga, banyak perusahaan makanan sedang memformulasikan kembali makanan mereka untuk menghilangkan lemak trans. Tetapi kemudian mereka harus melakukannya. Kalau tidak, mereka akan digambarkan sebagai orang jahat yang berusaha mencari uang dari masyarakat miskin, yang tidak menaruh curiga dengan meracuni kita dengan makanan mereka yang tidak sehat.
Kampanye untuk meningkatkan kesadaran publik tentang bahaya lemak trans telah membuat banyak konsumen percaya bahwa larangan akan sehat bagi mereka. Jadi ada banyak orang yang mendukungnya.
Faktanya, sebuah penelitian baru-baru ini mencoba mengaitkan lemak trans dengan ketidaksuburan.
Bahkan ahli gizi Marion Nestle, PhD, MPH, seorang profesor di New York University, menyatakan keraguan tentang kesimpulan itu dalam sebuah artikel yang baru-baru ini diterbitkan di WebMD.
Jadi, apakah pemerintah kota dibenarkan melarang lemak trans dari makanan kita? Atau apakah pemerintah daerah membuat kesalahan karena semua sensasi anti-trans lemak?
Terlepas dari bagaimana perasaan sobat tentang pemerintah yang mengatur apa yang kita makan, inilah masalahnya.
Lemak trans sedang diganti dalam banyak makanan dengan jenis lemak baru yang disebut lemak interesterifikasi universitas tanjungpura.
Tetapi menurut hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal, Nutrition and Metabolism, lemak yang diesterkan mungkin lebih berbahaya bagi kita daripada lemak trans.
Soalnya, lemak interesterifikasi juga menurunkan kadar HDL (kolesterol baik) kita. Sama seperti lemak trans. Jadi masih ada masalah kesehatan jantung.
Lemak interesterifikasi ditemukan secara signifikan meningkatkan gula darah dan menekan insulin. Yang dapat meningkatkan risiko diabetes sobat. Atau menimbulkan masalah potensial bagi sobat jika sobat sudah menderita diabetes.
Jika sobat ingat, lemak trans menggantikan lemak jenuh tahun yang lalu karena lemak jenuh seharusnya tidak sehat. Pada saat itu, lemak trans diyakini lebih sehat.
Sangat banyak untuk kesimpulan itu. Tapi itu semakin buruk.
Lemak interesterifikasi baru ini ditemukan meningkatkan gula darah sebesar 20% lebih banyak dari lemak jenuh lama yang baik untan.
Itu hanya dalam empat minggu. Bayangkan apa yang akan terjadi dalam periode waktu yang lebih lama.
Sepertinya setiap kali polisi makanan bersikeras mengubah jenis lemak yang ditemukan dalam makanan kita, mereka memperkenalkan risiko kesehatan baru dan berpotensi lebih berbahaya bagi kita.
Jika sobat khawatir tentang risiko diabetes baru ini, sobat dapat memeriksa daftar bahan makanan sobat jika tersedia. Lemak interesterifikasi diberi label sebagai "minyak sepenuhnya terhidrogenasi."
Tapi mungkin sudah waktunya untuk mempertimbangkan kursus lain. Mungkin kita tidak seharusnya memformulasi ulang makanan kita setelah setiap penelitian. Dan kita tentu tidak seharusnya melarang makanan kecuali kita yakin alternatifnya lebih aman.
Yang paling penting, mungkin sudah waktunya bagi polisi makanan untuk turun dari kuda tinggi mereka dan berhenti memberi tahu kami semua cara makan. Mereka tidak memiliki rekam jejak yang baik.
gue tidak berpendapat bahwa lemak trans itu sehat. Tapi gue pikir itu adalah kesalahan bodoh untuk merumuskan kembali semua makanan kita sampai lebih banyak penelitian telah dilakukan. Kami membutuhkan bukti yang masuk akal bahwa kami telah menemukan alternatif yang lebih aman.
Jika sobat khawatir tentang risiko kesehatan dari lemak baru ini, sobat mungkin ingin menghubungi legislator lokal sobat. Dan hentikan larangan lemak trans sampai kita tahu pasti bahwa kita tidak melompat keluar dari penggorengan dan masuk ke dalam api.
Jadi kota-kota di pontianak kalimantan sudah melarang lemak trans dari restoran mereka atau sedang mempertimbangkan untuk melakukannya. Semua atas nama melindungi kesehatan masyarakat.
Juga, banyak perusahaan makanan sedang memformulasikan kembali makanan mereka untuk menghilangkan lemak trans. Tetapi kemudian mereka harus melakukannya. Kalau tidak, mereka akan digambarkan sebagai orang jahat yang berusaha mencari uang dari masyarakat miskin, yang tidak menaruh curiga dengan meracuni kita dengan makanan mereka yang tidak sehat.
Kampanye untuk meningkatkan kesadaran publik tentang bahaya lemak trans telah membuat banyak konsumen percaya bahwa larangan akan sehat bagi mereka. Jadi ada banyak orang yang mendukungnya.
** Tapi Hype Baru Dimulai **
Faktanya, sebuah penelitian baru-baru ini mencoba mengaitkan lemak trans dengan ketidaksuburan.
Bahkan ahli gizi Marion Nestle, PhD, MPH, seorang profesor di New York University, menyatakan keraguan tentang kesimpulan itu dalam sebuah artikel yang baru-baru ini diterbitkan di WebMD.
Jadi, apakah pemerintah kota dibenarkan melarang lemak trans dari makanan kita? Atau apakah pemerintah daerah membuat kesalahan karena semua sensasi anti-trans lemak?
Terlepas dari bagaimana perasaan sobat tentang pemerintah yang mengatur apa yang kita makan, inilah masalahnya.
Lemak trans sedang diganti dalam banyak makanan dengan jenis lemak baru yang disebut lemak interesterifikasi universitas tanjungpura.
Tetapi menurut hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal, Nutrition and Metabolism, lemak yang diesterkan mungkin lebih berbahaya bagi kita daripada lemak trans.
Soalnya, lemak interesterifikasi juga menurunkan kadar HDL (kolesterol baik) kita. Sama seperti lemak trans. Jadi masih ada masalah kesehatan jantung.
** Tapi Sekarang Ada Risiko Kesehatan Baru **
Lemak interesterifikasi ditemukan secara signifikan meningkatkan gula darah dan menekan insulin. Yang dapat meningkatkan risiko diabetes sobat. Atau menimbulkan masalah potensial bagi sobat jika sobat sudah menderita diabetes.
Jika sobat ingat, lemak trans menggantikan lemak jenuh tahun yang lalu karena lemak jenuh seharusnya tidak sehat. Pada saat itu, lemak trans diyakini lebih sehat.
Sangat banyak untuk kesimpulan itu. Tapi itu semakin buruk.
Lemak interesterifikasi baru ini ditemukan meningkatkan gula darah sebesar 20% lebih banyak dari lemak jenuh lama yang baik untan.
Itu hanya dalam empat minggu. Bayangkan apa yang akan terjadi dalam periode waktu yang lebih lama.
** Keluar Dari Wajan, Ke Dalam Api **
Sepertinya setiap kali polisi makanan bersikeras mengubah jenis lemak yang ditemukan dalam makanan kita, mereka memperkenalkan risiko kesehatan baru dan berpotensi lebih berbahaya bagi kita.
Jika sobat khawatir tentang risiko diabetes baru ini, sobat dapat memeriksa daftar bahan makanan sobat jika tersedia. Lemak interesterifikasi diberi label sebagai "minyak sepenuhnya terhidrogenasi."
Tapi mungkin sudah waktunya untuk mempertimbangkan kursus lain. Mungkin kita tidak seharusnya memformulasi ulang makanan kita setelah setiap penelitian. Dan kita tentu tidak seharusnya melarang makanan kecuali kita yakin alternatifnya lebih aman.
Yang paling penting, mungkin sudah waktunya bagi polisi makanan untuk turun dari kuda tinggi mereka dan berhenti memberi tahu kami semua cara makan. Mereka tidak memiliki rekam jejak yang baik.
** Haruskah Kita Menghentikan Larangan Lemak Trans Sebelum Terlambat? **
gue tidak berpendapat bahwa lemak trans itu sehat. Tapi gue pikir itu adalah kesalahan bodoh untuk merumuskan kembali semua makanan kita sampai lebih banyak penelitian telah dilakukan. Kami membutuhkan bukti yang masuk akal bahwa kami telah menemukan alternatif yang lebih aman.
Jika sobat khawatir tentang risiko kesehatan dari lemak baru ini, sobat mungkin ingin menghubungi legislator lokal sobat. Dan hentikan larangan lemak trans sampai kita tahu pasti bahwa kita tidak melompat keluar dari penggorengan dan masuk ke dalam api.
Post a Comment
0 Comments